Ilmu kimia memiliki banyak warna jika dipelajari secara mendalam, termasuk salah satunya mengenai rumus molaritas. Di mana adanya zat terlarut dan pelarut, terlarut dikatakan sebagai solut dan pelarut sebagai solven. Pemakaian rumus dalam molaritas harus tepat karena menentukan bagaimana perbandingan jumlah zat yang terlarut dalam larutan.
Kedua bentuk partikel ini sama lebih besar dari ion dan molekul, namun jumlahnya yag menentukan. Percampuran atau fase homogen tersebar secara merata dan hasil dari masing-masing campuran. Contoh adanya larutan, seperti saat akan membuat teh manis di mana gula akan terlarut di dalam teh yang berisi air panas.