Meniti ilmu di luar negeri, terutama pada level perguruan tinggi menjadi salah satu kebanggan dan prestasi tersendiri bagi para pelajar. Banyak yang menilai bahwa kuliah di luar negeri menjadi salah satu pencapaian yang luar biasa bagi para pelajar. Namun, bukan berarti kuliah di negeri sendiri adalah hal yang tidak bagus. Selain itu, kuliah di luar negeri juga diyakini akan mempermudah jalan kesuksesan seseorang di masa depan.
Hanya saja, kuliah di luar negeri memang diakui lebih unggul dari negeri sendiri karena fasilitas, materi pembelajaran, sampai jurusan dari program studinya. Bahkan ada beberapa universitas yang memiliki jurusan hanya ada di universitas itu saja.
Lulusan dari luar negeri juga bisa dibilang punya kesempatan yang lebih besar di dunia kerja.
Namun, untuk bisa meniti ilmu di luar negeri tentunya tidak semudah membalikkan tangan. Butuh kemampuan dan usaha yang lebih untuk bisa melancarkan hal tersebut. Sebelum kalian berencana untuk berkuliah di luar negeri, ada baiknya untuk mencari tahu lebih jauh mengenai tips dan trik berkuliah di luar negeri.
Cara Berkuliah di Luar Negeri
Ada sejumlah cara yang bisa ditempuh untuk berkuliah di luar negeri. Seperti mendaftar langsung secara daring, menggunakan batuan agen pendidikan resmi, atau bisa melalui pemerintah.
Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk berkuliah di luar negeri antara lain:
1. Beasiswa
Beasiswa menjadi salah satu cara yang paling sering dicari oleh para pelajar. Pasalnya beasiswa ini biasanya memberikan berbagai keuntungan dari segi ekonomi. Tetapi yang perlu digaris bawahi adalah beasiswa memerlukan kemampuan akademis dan prestasi belajar yang mumpuni.
Di Indonesia sendiri saat ini ada beberapa jenis beasiswa untuk berkuliah di luar negeri yang disediakan seperti misalnya yang disediakan oleh pemerintah, yaitu dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Beasiswa dari pemerintah Indonesia itu biasanya mencakup akomodasi pulang-pergi, biaya kuliah, sampai biaya hidup.
Untuk mendapatkan beasiswa tentunya membutuhkan persyaratan khusus yang harus dipenuhi. Misalnya seperti memerlukan sertifikasi bahasa Inggris, yaitu TOEFL atau IELTS.
Selain dari pemerintah, adapula dari universitas. Beasiswa ini bisa diajukan setelah kita dipastikan diterima di universitas yang kita tuju.
Beasiswa lainnya adalah beasiswa dari perusahaan swasta. Biasanya perusahaan-perusahaan besar secara rutin menyediakan program beasiswa untuk membiayai seorang pelajar untuk berkuliah di dalam maupun luar negeri sebagai bentuk Corporate Social Responsibility.
Beasiswa juga bisa didapatkan dari prestasi di bidang minat dan bakat, seperti olahraga dan kesenian. Namun, beasiswa lewat jalur ini biasanya hanya menyediakan tempat tinggal saja.
Untuk bisa mendapatkan beasiswa-beasiswa di atas, keaktifan untuk mencari tahu informasi mengenai beasiswa diperlukan. Caranya untuk jaman sekarang sebenarnya lebih dimudahkan karena hanya tinggal membuka situs-situs terkait.
2. Pertukaran Pelajar
Pertukaran pelajar juga menjadi salah satu cara yang sering digunakan untuk berkuliah di luar negeri. Mekanisme untuk melakukan pertukaran pelajar ini adalah dengan menunjukkan prestasi, aktif dalam organisasi, serta punya keahlian tertentu.
Hal itu menjadi pertimbangan seleksi pertukaran pelajar karena negara penerima pastinya tidak mau pelajarnya ditukar dengan pelajar yang asal-asalan.
Pertukaran pelajar ini biasanya berjalan dalam periode tertentu.
3. Student Loan
Jika tidak mendapatkan kesempatan beasiswa, student loan bisa dimanfaatkan bagi para pelajar yang sudah lolos seleksi di universitas luar negeri tapi terhalang biaya. Student Loan ini disediakan oleh beberapa negara.
Seusai dengan namanya, biaya ini diberikan oleh pemerintah melalui bank, tetapi nantinya para mahasiswa yang mendapatkan berkewajiban untuk mengembalikan ketika sudah lulus dan mendapatkan pekerjaan.
4. Riset
Riset juga bisa menjadi jalan untuk berkuliah di luar negeri. Dengan riset tertentu ini, kita bisa mengajukan pembiayaan melalui beasiswa dari pemerintah maupun sponsor dari swasta.
Biasanya, riset ini digunakan untuk menempuh gelar magister (S2) atau doktor (S3). Nantinya, riset yang digunakan ini diharapkan bisa memberikan dampak bagi masyarakat, atau pemberi sponsor atau beasiswa.
Oleh karena itu, riset yang dilakukan harus benar-benar sempurna sehingga bisa benar-benar diaplikasikan.
Sebenarnya, ada beberapa cara lain untuk bisa mendapatkan pendidikan di luar negeri, seperti summer course dan volunteer, tetapi dua hal tersebut sifatnya lebih ke memberikan pengalaman bagi mahasiswa bukan untuk mendapatkan titel pendidikan.
Syarat Berkuliah di Luar Negeri
Ada beberapa syarat administrasi yang harus dipenuhi untuk bisa berkuliah di luar negeri, yaitu
-
Paspor
Paspor tentunya wajib dimiliki oleh seseorang tak hanya yang akan berkuliah, tetapi juga para wisatawan. Paspor pada dasarnya merupakan dokumen syarat wajib untuk memasuki negara lain atau bisa dibilang paspor adalah Kartu Tanda Pengenal (KTP) internasional.
Cara untuk mendapatkan paspor adalah dengan mendaftar ke imigrasi terdekat.
-
Visa
Visa menjadi syarat wajib kedua yang harus dimiliki oleh calon mahasiswa di luar negeri. Visa khusus pelajar biasanya diterbitkan dalam durasi waktu yang lebih lama dibanding visa untuk berlibur. Untuk membuat visa ini, diperlukan adanya surat undangan dari universitas tujuan agar memvalidasi persyaratan.
Visa ini diterbitkan oleh kedutaan besar negara terkait.
-
Letter of Acceptance
Nah, Letter of Acceptance ini merupakan surat undangan yang diterbitkan oleh universitas tujuan yang menyatakan bahwa kalian benar-benar diterima oleh institusi mereka.
Letter of Acceptance menjadi persyaratan untuk membuat visa.
-
Ijazah
Ijazah juga menjadi syarat untuk bisa berkuliah di luar negeri. Ijazah akan dikeluarkan oleh sekolah apabila kita sudah dinyatakan lulus.
-
Sertifikasi Bahasa Inggris
Sertifikasi Bahasa Inggris biasanya dalam bentuk sertifikat Test of English Foreign Language (TOEFL), Test of English for International Communication (TOEIC), dan International English Language Testing System (IELTS).
Sertifikat ini digunakan untuk membuktikan bahwa kalian memang sudah memiliki dasar untuk berbicara bahasa Inggris sehingga memudahkan ketika nanti berkuliah di luar negeri.
Persyaratan ini bisa didapat di lembaga-lembaga pendidikan Bahasa Inggris.
-
Surat Rekomendasi
Surat rekomendasi ini diterbitkan oleh universitas ketika kita ingin melanjutkan program magister atau doktor di luar negeri.
Surat itu dibutuhkan oleh universitas yang dituju untuk melakukan verifikasi data mahasiswa.
Surat ini akan lebih mudah didapat jika universitas sudah punya kerja sama dengan universitas yang dituju.
Tips & Trik Mendapatkan Kampus Luar Negeri yang Diinginkan
Beberapa tips dan trik untuk mendapatkan kampus luar negeri yang diinginkan antara lain:
1. Maksimalkan Prestasi Akademik
Prestasi adalah hal yang paling dasar supaya kita bisa mendapatkan kampus luar negeri sesuai dengan yang kita inginkan. Pasalnya, rata-rata persyaratan untuk masuk ke kampus luar negeri ditentukan lewat prestasi akademis.
Dengan prestasi yang kita miliki tentunya akan lebih mudah untuk memilih kampus manapun yang kita inginkan. Bahkan terkadang juga bisa kampus luar negeri yang justru mencari kita ketika sudah memiliki prestasi yang bagus.
2. Memilih Sesuai Kemampuan yang Dipunya
Pilihlah kampus sesuai dengan kemampuan yang kalian miliki supaya ketika diseleksi, kalian bisa memenuhi syarat yang dibutuhkan.
3. Mencari Relasi
Tak hanya di dunia kerja, relasi juga penting ketika kita berencana untuk berkuliah di luar negeri. Dengan makin banyaknya relasi yang kita miliki maka akan lebih memudahkan kita untuk mendapatkan informasi mengenai dunia perkuliahan di luar negeri.
4. Memilih Jurusan yang Sedikit Peminat
Tak hanya di dalam negeri, di luar negeri pun cara ini juga bisa diterapkan. Dengan makin sedikitnya pesaing, maka akan lebih besar pula peluang kita untuk mendapatkan kampus yang kita inginkan.
Rekomendasi Negara yang Bisa Dituju untuk Berkuliah
Berikut ini adalah negara-negara yang bisa dituju untuk melanjutkan pendidikan:
- Inggris
- Amerika Serikat
- Swiss
- Singapura
- Australia
- China
- Hong Kong
- Jepang
- Kanada
- Korea Selatan
Demikian adalah tips dan trik terkait dengan kuliah di luar negeri. Di Sampoerna Academy, kurikulum yang diterapkan mengadopsi kurikulum terbaik dunia dan metode berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts, and Math) yang diterapkan di Amerika.
Sampoerna Academy mempersiapkan siswa dengan landasan global dan kualifikasi akademik yang diakui secara internasional.
Lingkungan sekolah diciptakan untuk mendorong budaya inovasi dan kolaborasi. Selain itu, integrasi komunikasi, kecakapan atas berbagai macam bahasa, dan kolaborasi dalam kerja tim membuat Sampoerna Academy berbeda dari kebanyakan sekolah lain di Asia Tenggara.
Untuk info lebih lanjut silakan klik link ini.
Source: Schoters.com - 10 negara terbaik untuk kuliah keluar negeri
https://www.youtube.com/watch?v=Gl4NEY-AVGo