Fotosintesis adalah fenomena alamiah yang muncul pada tumbuhan guna mendapatkan zat makanannya. Proses fotosintesis sangat diperlukan bagi tumbuhan agar bisa berkembang dan bertahan hidup secara khusus, di semua kondisi. Tumbuhan di bumi secara umum bisa melakukan proses fotosintesis dengan bantuan cahaya matahari untuk mengubah karbon dioksida dan air.
Proses itu dilakukan demi mendapat karbohidrat, fotosintesis juga termasuk reaksi yang terjadi pada tanaman untuk memperoleh glukosa dan oksigen dengan bantuan cahaya matahari. Proses ini sama dengan cara makhluk hidup lain mencari serta mendapatkan asupan energi. Selalu akan menarik untuk mempelajari bagaimana fenomena ini terjadi sejak bangku sekolah dasar sudah dipelajari.
Untuk mengetahui seperti apa fotosintesis yang terjadi, siswa Sampoerna Academy BSD Grade 10 yaitu Saskeanna. Ingin tahu seperti apa proyek yang dijalankan? Silakan perdalam terlebih dahulu mengenai apa itu fotosintesis di bawah ini dilanjutkan dengan penjelasan proyek yang dijalankan oleh Saskeanna di artikel ini.
Pengertian Fotosintesis
Apa itu fotosintesis adalah suatu kejadian alamiah yang muncul secara berulang pada tumbuhan, mulai dari daun sebagai organ utama yang menjadi tempat berlangsungnya proses ini. Fotosintesis berperan penting terhadap kehidupan organisme termasuk pada manusia dan hewan. Karena proses fotosintesis mampu menghasilkan oksigen yang diperlukan makhluk hidup bernapas. Fotosintesis juga membantu mendaur ulang karbondioksida, hasil dari sistem pernapasan hingga membuat polusi udara bisa berkurang karena adanya proses ini. Proses fotosintesis utamanya menghasilkan karbohidrat yang menjadi nutrisi sekaligus sumber energi bagi tumbuhan. Karbohidrat juga akan disimpan sebagai cadangan makanan.Faktor yang Mempengaruhi Fotosintesis
Berhasil atau tidaknya tumbuhan dan organisme autotrof dalam proses pembuatan makanan dengan menggunakan proses fotosintesis dipengaruhi oleh beberapa faktor. Adapun faktor yang dimaksud terdiri dari beberapa macam, termasuk fungsi yang diberikan dalam proses terjadinya fotosintesis, berikut ini di antaranya.Intensitas Cahaya
Kebutuhan cahaya sebuah tanaman berbeda-beda, jenis C3 misalnya yang berupa kacang-kacangan, kapas, kedelai, kentang dan gandum. Toleransi cahaya sangat rendah, sehingga saat terpapar intensitas cahaya tinggi tidak akan meningkatkan intensitas dari proses fotosintesis yang dilakukan.Panjang Gelombang Cahaya
Spektrum warna memiliki panjang gelombang yang berbeda, meski begitu klorofil mampu menyerap warna merah dan biru dengan lebih banyak. Hal ini karena panjang gelombang cahaya yang dihasilkan kedua warna tersebut sangat efektif.Suhu
Segala macam jenis tumbuhan akan membutuhkan suhu yang berbeda, untuk tanaman C3 dibutuhkan suhu optimal sekitar 20-26 derajat celcius. Kemudian tanaman C4, sekitar 35-40 derajat celcius. Sementara saat tumbuhan sudah dewasa, semua jaringan di dalamnya akan terbentuk dengan semakin sempurna hingga memberi dampak efektifitas dalam proses fotosintesis.Konsentrasi Karbon Dioksida dan Oksigen
Karbon dioksida sangat memberi pengaruh dalam fotosintesis, semakin tinggi konsentrasi senyawa ini di udara maka akan semakin meningkat laju fotosintesis. Beda dengan karbon dioksida, semakin banyak konsentrasi oksigen maka akan membuat intensitas fotosintesis semakin menjadi menurun.Air dan Kandungan Hara
Adanya proses fotosintesis akan terganggu jika suatu tumbuhan kekurangan air, sama halnya dengan air yang melimpah. Kondisi ini akan mengganggu proses fotosintesis, karena klorofil sangat membutuhkan unsur Magnesium dan nitrogen. Ketika kedua unsur ini kurang, maka laju fotosintesis akan semakin menurun.Proses Fotosintesis
Perubahan kimiawi ini membutuhkan 4 hal penting, di antaranya air, karbondioksida, klorofil dan sinar matahari. Organ pada tumbuhan sebagai tempat terjadinya fotosintesis adalah daun dan proses fotosintesis akan terbagi menjadi beberapa bagian, berikut langkah-langkah dari terjadinya proses fotosintesis pada tumbuhan.- Air diserap tumbuhan dari dalam tanah melalui akar, kemudian dibawa jaringan yang berfungsi menyebarkan hasil fotosintesis ke seluruh bagian adalah floem dan xilem ke seluruh organ termasuk daun.
- Karbon dioksida didapat dari udara yang masuk lewat stomata, posisi stomata terletak pada bagian bawah daun.
- Kemudian fotosintesis terjadi di area daun, proses ini akan terjadi saat klorofil pada daun telah menangkap sinar matahari yang dipakai mengubah air serta karbondioksida menjadi gula dan oksigen.
- Gula dihasilkan dari fotosintesis untuk bisa langsung dimanfaatkan tumbuhan, dapat disimpan dalam organ lain dalam tanaman seperti pada buah.
- Selain gula, oksigen yang dihasilkan nantinya akan keluar lewat stomata lalu ke udara, oksigen digunakan manusia dan hewan untuk bisa bernafas.
- Lewat reaksi polimerisasi, glukosa maupun gula yang dihasilkan lewat proses ini akan disusun menjadi suatu zat pati atau amilum. Zat patinya ini akan disimpan dalam akar tumbuhan.