Dalam era globalisasi ini, memilih sekolah yang berkualitas tentunya menjadi sebuah pertimbangan bagi orang tua. Terutama bagaimana cara memilih sekolah yang dapat mempersiapkan sang buah hati untuk masa depan yang gemilang. Metode STEAM menjadi salah satu kriteria yang dibutuhkan oleh setiap anak untuk membekali mereka dengan sistem pembelajaran yang terintegrasi dan terpadu.
Saat ini, metode pendekatan STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts and Mathematics) merupakan salah satu pembelajaran yang mampu meningkatkan keterampilan dan pemecahan masalah dengan cara kreatif. Yuk, mari kita simak lebih lanjut mengenai metode pembelajaran STEAM!
Metode Pembelajaran STEAM
Metode Pembelajaran STEAM adalah sebuah pembelajaran yang menerapkan peran teknologi, matematika, dan sains dengan tujuan untuk mempersiapkan generasi penerus masa depan dalam menghadapi tantangan global. Dalam praktik STEAM juga lebih berfokus pada sistem pendidikan berbasis proyek yang dimana mereka akan dilatih untuk mengidentifikasi masalah, merancang solusi, dan mengimplementasikannya melalui kerja tim. Sekolah yang menerapkan metode pembelajaran STEAM dapat memperkuat lima komponen penting bagi siswa yang biasa disebut dengan 5C (Critical Thinking, Communication, Collaboration, Creativity, dan Character). Menurut Mustafa, dosen yang hadir di STEAM Expo mengatakan bahwa mahasiswa memiliki kemampuan yang lebih dibandingkan peneliti. Sampoerna Academy berharap STEAM Expo The World of Future Innovators dapat menjadi pelajaran yang bermanfaat bagi generasi muda, orang tua dan masyarakat.
