Menjadi seorang pelajar di Sekolah, salah satu hal yang dipertimbangkan adalah menjadi bagian dari OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah).  OSIS bukan sekedar menjadi wadah kegiatan ekstrakurikuler di sekolah saja, melainkan sebuah kesempatan emas untuk terlibat secara aktif dalam pengembangan diri, belajar mengenai leadership, dan menjadi suara bagi siswa di lingkungan sekolah.  Kira-kira, apa alasan yang menjadikan siswa masuk OSIS dan apa yang mereka dapatkan ketika bergabung di OSIS?

1. Melatih Jiwa Leadership

Bergabung dengan OSIS dapat menjadi sebuah peluang bagi siswa untuk belajar berorganisasi dan menjadi seorang pemimpin yang baik. Siswa harus dapat menjadi sebuah teladan, dan menjalankan berbagai kegiatan untuk membantu sekolah mencapai visi-misi mereka. Maka dari itu, sekolah akan selalu memberikan pelatihan kepemimpinan kepada anggota OSIS.  Selain itu, anggota OSIS juga akan menjalankan agenda-agenda atau program di setiap unit atau divisi. Untuk menjalankannya, mereka harus bisa bekerja sama dengan anggota yang lain, menggerakkan orang lain, bahkan mengelola berbagai konflik yang ada. Dengan berbagai dinamika yang dihadapi oleh anggota OSIS, maka melatih kepemimpinan menjadi salah satu alasan utama mengapa siswa harus mendaftar menjadi OSIS.

2. Belajar Organisatoris

Apakah kamu pernah mendengar istilah organisatoris? Organisatoris adalah sifat seseorang yang aktif dalam kegiatan organisasi dan memiliki keinginan untuk membesarkan organisasi tersebut Orang yang organisatoris biasanya senang berinteraksi dengan anggota organisasi lainnya dan mengutamakan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi. Dalam kegiatan OSIS, siswa akan dilatih untuk berinteraksi dengan anggota lainnya, bekerja sama, memecahkan masalah, dan mengambil keputusan. Siswa juga akan belajar untuk mengutamakan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi.

3. Melatih Mental dan Kedewasaan

OSIS merupakan organisasi siswa intra sekolah yang memberikan wadah bagi siswa untuk belajar berorganisasi dan mengembangkan diri. Kegiatan OSIS dapat menjadi sarana yang tepat bagi siswa untuk menempa diri di masa remaja. Di masa remaja, siswa perlu mengembangkan diri dan mencapai kematangan. Kematangan diri dapat dicapai dengan berbagai cara, salah satunya dengan menempa diri melalui kegiatan positif. Siswa juga dapat belajar untuk lebih bertanggung jawab, disiplin dan berkomitmen.

4. Belajar Manajemen Kegiatan

Kegiatan OSIS biasanya padat dan beragam, seperti Pensi Tahunan, Pemilihan Ketua OSIS, Penyelenggaraan MOPDB, dan lain-lain. Kegiatan-kegiatan tersebut membutuhkan banyak waktu dan tenaga dari anggota OSIS. Pertanyaan yang sering muncul adalah, apakah kegiatan OSIS akan mengganggu pelajaran di sekolah? Jawabannya adalah tidak. Justru kegiatan OSIS dapat membantu siswa untuk belajar manajemen waktu. Dengan banyaknya kegiatan OSIS, siswa akan dilatih untuk mengatur waktunya dengan baik. Siswa harus bisa membagi waktunya antara belajar, kegiatan OSIS, dan kegiatan lainnya. Selain itu, pihak sekolah juga akan mendukung siswa untuk sukses di kegiatan OSIS dan akademik. Sekolah akan memberikan pelatihan dan bimbingan kepada siswa OSIS agar mereka dapat menjalankan tugasnya dengan baik.

5. Meningkatkan Rasa Kepercayaan Diri

Dalam kegiatan OSIS, siswa akan sering dihadapkan dalam situasi yang membutuhkan kemampuan komunikasi di depan banyak orang. Misalnya adalah pada saat kita ingin mensosialisasikan program OSIS di kelas, ikut berkampanye, atau menjadi pembicara dalam sebuah acara.  Dengan sering melakukan kegiatan-kegiatan tersebut, kepercayaan diri siswa akan semakin meningkat. Mereka akan menjadi lebih berani untuk bersuara dan mengemukakan pendapat, baik di depan umum maupun di lingkungan sehari-hari.

Sampoerna Academy

Sampoerna Academy menawarkan berbagai program yang bertujuan untuk mengembangkan soft skill dan hard skill para siswanya. Selain itu, sekolah menawarkan berbagai kegiatan ekstrakurikuler yang dirancang untuk membantu siswa mengembangkan keterampilan kreativitas, kepemimpinan, dan kerja tim mereka Untuk mendukung pengembangan soft skill, Sampoerna Academy menerapkan kurikulum Social and Emotional Learning (SEL) yang membantu siswa memahami dan mengelola emosi mereka, mengembangkan hubungan yang positif, dan membuat keputusan yang bertanggung jawab. Kami juga menawarkan berbagai program pendidikan kepemimpinan dan karakter yang bertujuan untuk mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan komunikasi siswa, serta rasa tanggung jawab sosial mereka. Kunjungi situs web kami untuk informasi lebih lanjut tentang pendaftaran dan biaya sekolah. Jadilah bagian dari Sampoerna Academy yang akan membantu mereka meraih impian kuliah di luar negeri! Ikuti proses penerimaan siswa baru tahun ajaran 2023-2024 disini. Recruitment Team kami akan segera menghubungi untuk memberi informasi lebih detail. Download Sampoerna Academy Booklet for Free!